Istilah mezzanine cukup populer akhir-akhir ini.
Tapi apakah kalian tau, mezzanine itu sebenarnya apa sih?
Istilah mezzanine berarti lantai tambahan di dalam suatu bangunan.
Untuk posisinya sendiri, mezzanine biasanya dibangun di antara lantai dasar dan langit-langitnya.
Fungsinya adalah untuk menambah ruang tanpa harus menambah jumlah lantai bangunan.
Asal muasal kata mezzanine adalah berasal dari bahasa Italia “mezzo” atau yang berarti bagian tengah atau di tengah.
Karena lantai mezanin sifatnya semi terbuka, lantai ini tidak cocok kalau dijadikan tempat tidur namun banyak orang malah memanfaatkan lantai kedua ini sebagai ruang tempat tidur.
Sebenarnya lantai mezanin lebih cocok untuk dijadikan ruang keluarga atau ruang kerja.
Sementara, untuk luas lantai mezaninnya sendiri, luasnya biasanya sepertiga dari luas lantai tersebut dibangun, namun lagi-lagi tetap tergantung tinggi langit-langitnya juga.
Jika langit-langit rumahmu tidak tinggi, lantai mezzanine akan membuat ruangan terkesan sempit, juga cukup berbahaya karena kepala rawan terbentur dan sirkulasi udaranya juga terganggu.
Nah sekarang, sudah ada bayangan ya seperti apa mezanin itu?
Jika kamu tertarik dengan konsep ini, saat ini sudah banyak apartemen yang menerapkan konsep mezzanine ini, di artikel kali ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai keunggulan apartemen mezzanine, yuk simak!
Pemanfaatan Ruang
Kamu dapat memanfaatkan ruang semaksimal mungkin dengan 2 lantai di apartemen tipe mezzanine.
Kamu dapat memanfaatkan lantai mezzanine sebagai tempat bersantai atau ruang kerja seperti yang sudah dijelaskan di awal artikel ini.
Terasa Lebih Luas
Karena pemanfaatan ruangnya lebih maksimal, lantai mezzanine dapat membantu memberikan kesan lebih luas pada ruangan.
Jika apartemenmu memang sejak awal dirancang untuk memiliki lantai mezzanine, maka langit-langitnya akan lebih tinggi dan memberikan kesan lebih luas di ruangan.
Rata-rata jarak lantai ke plafon adalah 10-15 meter, jadi jelas ruangan tidak akan sumpek dan memberikanmu kenyamanan yang lebih.
Terasa Seperti Rumah Tapak
Dengan penataan ruang bertingkat dan lebih luas, tinggal di apartemen mezzanine akan terasa seperti tinggal di rumah tapak.
Kamu tidak akan merasa tinggal di hunian massal dengan banyak orang lainnya.
Tinggal di apartemen dengan konsep mezzanine dapat digambarkan seperti tinggal di rumah tapak yang minimalis.
Cahaya Lebih Optimal
Kamu dapat menghemat penggunaan listrik jika tinggal di apartemen mezzanine karena langit-langitnya yang tinggi, cahaya matahari juga dapat masuk dengan maksimal.
Lebih Hemat
Konsep mezzanine memungkinkan kamu untuk memiliki ruang tambahan tanpa merogoh kocek yang besar.
Misalkan jika menggunakan pembanding rumah, konsep mezzanine akan lebih murah jika dibandingkan dengan rumah lantai dua.
Desain Lebih Fleksibel
Kamu bebas menggunakan ruang mezzanine untuk apa saja, tapi tetap perhatikan keamanan dan kenyamanannya.
Faktor-faktor seperti sirkulasi udara dan pencahayaan juga patut dipertimbangkan sebelum memutuskan menggunakan tambahan ruang tersebut untuk apa.
Tapi jika sewaktu-waktu kamu ingin mengalihfungsikannya, akan lebih fleksibel.
Menggunakan konsep mezzanine memiliki keuntungan utama sebagai solusi yang tepat untuk memaksimalkan ruang, terlebih lagi saat ini harga tanah semakin naik.
KIta tentunya perlu menyiasati kebutuhan ini agar dapat memanfaatkan lahan yang tersedia semaksimal mungkin.
Selain dapat menciptakan ruang tambahan, konsep mezzanine ini juga memberikan nilai tambah pada desainnya sehingga tidak terlihat membosankan.
Nah, itu tadi keunggulan-keunggulan tinggal di apartemen dengan konsep mezzanine.
Apakah kamu semakin tertarik untuk tinggal di apartemen mezzanine?
